Testimonium

Testimonium

Penulis Critisch Overzicht van de in Maleische Werken Vervatte Gegevens over de Geschiedenis van het Soeltanaat van Atjeh (Tinjauan Kritis terhadap Karya-karya Melayu yang Memuat Data mengenai Sejarah Kesultanan Aceh), pada 1911, mencatat:
"... sejarah Aceh yang tertua sampai saat naik tahtanya Iskandar Muda (1607), suatu periode yang paling sukar dari sejarah Aceh, terlebih-lebih karena sumber dalam negeri sangat berbeda satu sama lain dan sumber-sumber yang berupa saksi mata dari Eropah hampir-hampir tidak ada."
(Sumber: Djajadininggrat, Raden Husein, Kesultanan Aceh (Suatu Pembahasan tentang Sejarah Kesultanan Aceh Berdasarkan Bahan-bahan yang Terdapat dalam Karya Melayu), Alih bahasa: Teuku Hamid, D. I. Aceh: Departemen P & K D. I. Aceh, 1982/1983)
Kini, sudah lebih dari satu abad, kenyataan sebagaimana yang dicatat oleh sarjana itu pada permulaan abad ke-20, belum berubah. Sejarah panjang bangsa ini tampak seperti melayang terbuang begitu saja!
Foto: Peninggalan sejarah Aceh Darussalam di Gampong Punge Blangcut, Banda Aceh.


Oleh Musafir Zaman
DIkutip dari group Mapesa

Posting Komentar

0 Komentar